Aqsa Rahardian : Tak Pernah Mencoba Takkan Pernah Tau

“Never be afraid to try something new, because life gets boring when you stay within the limits of what you already know”

Remaja berumur 19 tahun ini sekarang tercatat sebagai salah satu mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Riau. Aqsa Rahardian yang memiliki panggilan akrab Aqsa, sudah memiliki ketertarikan didunia seni. Sejak sma, Aqsa sudah aktif membuat komik scribe hingga sekarang. Bahkan saat ini dia bekerja untuk sebuah media online di kampung halamnya membuat komik scribe tentang dunia politik dan bergabung dengan SiKari (Sindikat Kartunis Riau).

Aqsa memiliki tinggi 172 ini sangat cocok untuk menjadi seorang model majalah dengan di dukung wajah yang tampan pula. Tapi Aqsa adalah seorang pribadi yang pemalu dan bisa di bilang kurang pede dengan diri sendiri. Namun ketika ada dorongan dan diberikan tanggung jawab Aqsa tidak mau mengecewakan teman-teman dan orang tua yang mendukungnya. Ini terbukti ketika dia di usulkan oleh teman-temannya untuk mengikuti duta komunikasi riau 2015 Aqsa mendapat posisi runner up 1.

“mengapa Aqsa terdorong untuk ikut duta komunikasi? Lalu bagaimana cara Aqsa mengatasi sifat pemalu Aqsa?”

“awalnya sih ragu untuk ikut, karna Aqsa sendiri enggak termasuk dalam duta ilkom, dan ragu juga apa Aqsa bisa ? terus teman-teman banyak yang support. Tanya ke orang tua di tanjung pinang mereka support tapi tidak boleh mengganggu kuliahnya. ya, karna Aqsa juga suka seni jadi mikir, apa salahnya ikut ajang duta ini, sekalian nambah wawasan dan teman juga.”

Aqsa memang sedikit dikenal dengan pribadi yang pemalu, tetapi siapa sangka seorang pribadi yang pemalu ini sejak SMA sudah sangat aktif di organisasi siswa (OSIS) dan pernah menjawab sebagai wakil rohis di sekolahnya dulu. Untuk mengatasi sifat pemalunya karna itu Aqsa mencoba aktif di sma maupun sekarang di kuliahnya.

“ketika mendapatkan runner up 1 pada ajang Duta Komunikasi Riau gimana perasaan Aqsa? Baru sekali mencoba dan langsung mendapat runner up 1”

“pastinya senang banget ya kak, kan gak nyangka juga soalnya lawannya berat-berat, ditambah lagi mereka itu udah ada persiapannya dulu, mereka dari universitas lain yang berada di riau ini sudah mempersiapkan calon-calon mereka. Contonya UIN Suska Riau mereka sudah membentuk dan menunjuk calon mereka jadi sebelum ajang Duta Komunikasi Riau 2015 ini mereka sedikit banyaknya sudah belajar apa apa saja yang harus di perhatikan pada saat kompetisi nantik, berbeda dengan Aqsa yang memang di usulkan teman-teman dan belum punya pengalaman.”

Namun walaupun demikian Aqsa sepertinya bertekat untuk membanggakan orang tua, teman-teman dan jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Riau. Ini terbukti selama ajang itu dia banyak bertanya pada semua orang yang dapat membantunya agar dapat lebih baik lagi saat ajang Duta Komunikasi Riau 2015.